Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*]
 POHON NERAKA
setiap manusia pasti tahu neraka, jika kita memiliki perbuatan yang kurang baik maka kita akan dibawa ke neraka, di neraka juga terdapat bermacam-macam siksaan seperti siksaan di pohon neraka. Ternyata pohon neraka itu benar-benar ada, percaya atau tidak, pohon neraka ini terdapat di kota Thaif yang terkenal dengan pegunungan yang dingin dan subur, di situlah tumbuh pohon neraka, yang disebut pohon Zaqqum, pohon ini dipenuhi dengan duri-duri besar dan tajam. Dalam kitab suci agama islam disebutkan, pohon ini adalah bahan makanan penghuni neraka.

Pengolahan kulit pisang menjadi cuka

buah pisang
buah pisang
Sampah pisang dimana-mana sehingga menimbulkan bau tidak sedap oleh orang, benar-benar tidak enaknya, sebenarnya konsep ini sudah lama tidak di ketahui oleh warga indonesia hanya sebagian saja. Cara ini sebenarnya di buat oleh warga ketapang, saya terima kasih sudah memberikan ilmu bapak Hasan tentang pengolahan cuka kulit pisang.
Cuka adalah bahan penyedap rasa sebagai masakan, untuk bahan lain bisa di kembangkan sendiri. Prinsipnya sendiri sederhana yang perlu di ketahui saja adalah kulit pisang mudah membusuk dalam beberapa hari saja, itu di sebabkan karena kutit pisang masih melakukan respirasi yaitu pembuangan zat asam yang rendah sedangkan glukosanya selalu stabil, sehingga terjadinya pembusukan jika tersentuh dengan tanah akan menjadi unsur makro yang memiliki nitroget yang netrat (Penetralan Ph tanah).
Kulit pisang mampu mengubah tanah tidak subur menjadi subur, di ulasan berikut akan membahas kulit pisang menjadi cuka, yang di perlukan cukup sederhana;
Kulit pisang sebanyak 5 kg atau 8 kg dan air membutuhkan 10 liter air, garam 3 sendok, gula 4 sendok, bawang putih 3 siung, sangkar(penyaring), kompor, pendidik air yang mampu menamping 25 liter.
Yang dilakukan terlebih dahulu mendidikan air, setelah mendidih bahan rempah di satukan dan ditampung dengan kain kasah kecil dirempamkan ke air mendidik selama 5 menit. Setelah 5 menit lalu di campurkan kulit pisang yang bersih dari kotoran(dicuci terbeli dahulu), Kulit pisang yang di rebut selama 20 menit sampai kulit hancur.
Setelah selesai matikan kompor dan dinginkan dengan udara mengalir sampai benar-benar tidak panas lagi, pisahkan kulit dan air, setelah itu masak lagi dengan menambahkan air 1 liter, di tunggu sampai mendidik gunakan ph meter konsetrat keru air, jika kurang keru tambahkan gula 5 sendok dan garam 3,5 sendok takar, di aduk sampai merata.
Setelah itu angkat dan dinginkan sampai tidak panas benar-benar dingin, saring kebotol kecil-kecil dan siap di gunakan atau di jual.
Daun
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Daun merupakan salah satu organ tumbuhan yang tumbuh dari batang, umumnya berwarna hijau dan terutama berfungsi sebagai penangkap energi dari cahaya matahari melalui fotosintesis. Daun merupakan organ terpenting bagi tumbuhan dalam melangsungkan hidupnya karena tumbuhan adalah organisme autotrof obligat, ia harus memasok kebutuhan energinya sendiri melalui konversi energi cahaya menjadi energi kimia.
Morfologi

Bentuk daun sangat beragam, namun biasanya berupa helaian, bisa tipis atau tebal. Gambaran dua dimensi daun digunakan sebagai pembeda bagi bentuk-bentuk daun. Bentuk dasar daun membulat, dengan variasi cuping menjari atau menjadi elips dan memanjang. Bentuk ekstremnya bisa meruncing panjang.

Daun juga bisa bermodifikasi menjadi duri (misalnya pada kaktus), dan berakibat daun kehilangan fungsinya sebagai organ fotosintetik. Daun tumbuhan sukulen atau xerofit juga dapat mengalami peralihan fungsi menjadi organ penyimpan air.
Daun segar (kiri) dan tua. Daun tua telah kehilangan klorofil sebagai bagian dari penuaan.

Warna hijau pada daun berasal dari kandungan klorofil pada daun. Klorofil adalah senyawa pigmen yang berperan dalam menyeleksi panjang gelombang cahaya yang energinya diambil dalam fotosintesis. Sebenarnya daun juga memiliki pigmen lain, misalnya karoten (berwarna jingga), xantofil (berwarna kuning), dan antosianin (berwarna merah, biru, atau ungu, tergantung derajat keasaman). Daun tua kehilangan klorofil sehingga warnanya berubah menjadi kuning atau merah (dapat dilihat dengan jelas pada daun yang gugur).
[sunting] Fungsi

* Tempat terjadinya fotosintesis.

pada tumbuhan dikotil, terjadinya fotosintesis di jaringan parenkim palisade. sedangkan pada tumbuhan monokotil, fotosintesis terjadi pada jaringan spons.

* Sebagai organ pernapasan.

Di daun terdapat stomata yang befungsi sebagai organ respirasi (lihat keterangan di bawah pada Anatomi Daun).

* Tempat terjadinya transpirasi.
* Tempat terjadinya gutasi.
* Alat perkembangbiakkan vegetatif.

Misalnya pada tanaman cocor bebek (tunas daun).

 Anatomi

Diagram anatomi bagian dalam daun.
Epidermis

Jaringan ini terbagi menjadi epidermis atas dan epidermis bawah, berfungsi melindungi jaringan yang terdapat di bawahnya.
Jaringan mesofil
Jaringan Tiang, jaringan ini mengandung banyak kloroplas yang berfungsi dalam proses pembuatan makanan
 Jaringan bunga karang

Disebut juga jaringan spons karena lebih berongga bila dibandingkan dengan jaringan palisade, berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.z
Berkas pembuluh angkut

Terdiri dari xilem atau pembuluh kayu dan floem atau pembuluh tapis, pada tumbuhan dikotil keduanya dipisahkan oleh kambium.

Pada akar, Xilem berfungsi mengangkut air dan mineral menuju daun. Pada batang, xilem berfungsi sebagai sponsor penegak tumbuhan
Floem berfungsi mentransfor hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan
Stomata
Stoma (jamak: stomata) berfungsi sebagai organ respirasi. Stoma mengambil CO2 dari udara untuk dijadikan bahan fotosintesis, mengeluarkan O2 sebagai hasil fotosintesis. Stoma ibarat hidung kita dimana stoma mengambil CO2 dari udara dan mengeluarkan O2, sedangkan hidung mengambil O2 dan mengeluarkan CO2. Stoma terletak di epidermis bawah. Selain stoma, tumbuhan tingkat tinggi juga bernafas melalui lentisel yang terletak pada batang.
 
D A U N. Template Design By: SkinCorner